Sabtu, 24 Oktober 2009

Konser Superman Is Dead ‘Memakan’ Korban


Penampilan grup Superman Is Dead di hadapan para fans yang seharusnya dapat menghibur, malah berakhir dengan petaka. Jumat (23/10) kemarin di Stidion Sriwedari, Solo, memakan korban. Satu orang tewas, dan dua orang lainnya harus dirawat karena mengalami luka yang diduga terkena benda tajam.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, Sabtu (24/10), korban tewas bernama Yudi Widiyanto (18) warga Kalibata, Majogedang, Karanganyar, dan dua orang luka tusukan, Rieza Randhani (19), warga Jalan Kenari Perum Bumi Graha Indah Jaten, Karanganyar, dan Dwi martanto (22), warga Begalon, Danusuman, Serengan, Solo.

Korban tewas setelah dilakukan visum langsung dibawa keluarganya pulang, sedangkan dua korban terkena tusukan kini masih dirawat di ruang Kamajaya RS Kasih Ibu Solo.

Menurut Windu Suseno, paman korban Dwi Martanto, korban melihat konser musik rock Superman Is Dead yang diselenggarakan oleh Jarum Super di Stadion Sriwedari, Jumat (23/10) sekitar pukul 19.00 WIB.

Korban saat terjadi keributan lokasi sekitar pukul 13.30 WIB tidak mengetahui dan tidak merasakan kalau ditusuk dari sebelah kiri punggungnya.

“Badannya yang terluka hanya terasa panas seperti kena api rokok. Tapi ketika diraba ternyata terluka kena tusukan benda tajam,” kata Windu menirukan korban.

Menurut Windu, korban terluka pada bagian punggung bagian kiri bawah dan luka sedalam sekitar enam sentimeter. Korban kini akan dioperasi.

Sementara Sulasono ayah korban Rieza menjelaskan, anaknya terluka akibat tusukan pada punggung atas kini sedang menjalani perawatan intensif di RS Kasih Ibu.

Menurut Rieza, korban tidak mengetahui jika dirinya terkena tusukan saat itu ada keributan di lokasi kejadian.

Korban melihat temannya bernama Yudi (korban tewas) terjatuh dan korban mengira Yudi sakit epilepsi. Setelah ditolong ternyata bersimbah darah akibat terkena tusukan pada dadanya.

Korban tidak merasakan kalau dirinya juga terkena tusukan, karena rasanya hanya panas pada punggungnya, setelah diperiksa ternyata banyak darah keluar. Korban langsung dibawa ke RS Kasih Ibu Solo.

“Rieza anaknya akan menjalani operasi di rumah sakit ini untuk melihat lukanya,” kata Sulasono.

Sementara Kasatreskrim Poltabes Surakarta Kompol Susilo Utomo membenarkan atas kejadian keributan saat konser musik rock di Stadion Sriwedari yang menewaskan satu orang dan dua orang luka-luka.

Polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut yang mengakibatkan seorang tewas dan dua orang luka-luka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar