Ju'mat, 3 September 2010 dikutip dari Okezone.com
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membocorkan rahasianya dalam menahkodai ekonomi negara di saat krisis. Ternyata rahasia itu adalah kekompakan. Untuk itu Presiden berharap kerja sama pemerintah dengan dunia usaha terus dijaga, bahkan ditingkatkan.
Menurut Presiden, dunia usaha akan berkembang manakala terbangun kolaborasi, kemitraan, dan kerja sama yang baik antara pemerintah dan dunia usaha.
“Kita buktikan tahun 2008 dan awal 2009 lalu, ketika Indonesia mendapatkan dampak krisis ekonomi global. Kita duduk bersama, bahas solusi serta kebijakan dan tindakan yang perlu diambil siang dan malam waktu itu,” kata Presiden dalam acara berbuka puasa bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia di Jakarta Convention Center, Jumat (3/9/2010).
"Sejarah membuktikan, Indonesia atas kebersamaan itu bisa meminimalkan dampak krisis ekonomi global, berbeda dengan pengalaman kita 10-11 tahun lalu," ujarnya lagi.
Presiden menjelaskan, saat krisis ekonomi menimpa Indonesia tahun 1997-1998, pengusaha dan pemerintah tak kompak dan jalan sendiri-sendiri. Akibatnya perekonomian semakin memburuk.
"Kita semua belajar dan melakukan pembaharuan dan buah yang nyata bisa kita petik beberapa saat lalu," katanya.
Lebih lanjut Presiden mengatakan, Pemerintah menyadari pentingnya dunia usaha. Karena itu, pemerintah juga mempertimbangkan kebijakan yang baik untuk dunia usaha. Dengan bertumbuhnya dunia usaha, maka akan mampu meningkatkan pendapatan negara.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga mengajak para pengusaha untuk ikut menyumbang ide jalan terbaik untuk bangsa. Apalagi, pemerintah pada beberapa waktu lalu telah membentuk Komite Ekonomi Nasional dimana anggota Kadin banyak berkecimpung di dalamnya.
"Saya berharap melalui representasi yang baik di KEN, Kadin sampaikan pandangan pikiran dan rekomendasinya," ujarnya.
Hal-hal itu, lanjut Presiden, bisa dibahas lebih lanjut dalam Musyawarah Nasional Kadin akhir bulan ini yang juga akan dibuka olehnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar