Rabu, 21 Agustus 2013

Analisa Kasus penyuapan SKK Migas

Kita bagi kasus ini dalam poin-poin penting :
-          Kronologi penyergapan RR
o   Pada hari selasa AD (pelatih golf RR) datang ke rumah RR dengan menggunakan moge BMW yang telah di sita oleh KPK
o   Setelah bertemu dengan RR, AD diantar pulang oleh sopir RR ke rumahnya (otomatis moge masih ada di rumah RR)
o   Pada saat itulah KPK menggerebek dan melakukan OTT dan didapati uang sebesar 400.000 USD dan ditangkap lah RR,AD dan Simon (tidak dijelaskan secara detail uang 400.000 USD tersebut diambil dari rumah RR saja atau ada yang di ambil dari rumah AD karena AD juga sudah keluar dari rumah RR saat terjadi penggerebekan) dan berdasarkan beberapa sumber, SI(salah satu pemegang saham PT Kernel Oil Indonesia) juga tidak berada di rumah RR
o   Sedangkan BPKB moge tersebut adalah milik AD (bukan RR)
o   Ardi memiliki hubungan yang cukup dekat dengan RR karena beliau merupakan pelatih golf RR


-          Kronologi pemberian uang tersebut (pengakuan WI sebagai pemegang saham terbesar PT Kernel Oil Singapura)
o   Pertama AD minta bertemu dengan WI untuk membicarakan sesuatu yang sangat penting, kemudian mereka bertemu di suatu hotel di Singapura
o   Lalu tiba-tiba AD memberikan uang sebesar 700.000 USD dalam bentuk cash kepada WI dengan alasan dia tidak bisa membawa uang sebanyak itu langsung ke Indonesia (alasan kenapa AD memberikan uang tersebut masih belum jelas)
o   Lalu setelah beberapa lama, AD meminta WI untuk mengembalikan uang yang dia titipkan, karena AD sudah berada di Indonesia maka WI meminta mitra kerjanya SI (yang saat itu juga berada di Indonesia) untuk memberikan uang yang ada di perusahaannya sebesar 400.000 USD kepada AD.
o   SI pun juga tidak tahu kenapa dia harus memberikan uang tersebut kepada AD
o   Dan berdasarkan pengakuan WI selaku komisaris PT Kernel Oil Singapura, dia mengatakan bahwa PT kernel oil telah di manipulasi oleh AD dan “penjahat”nya adalah AD
o   Ardi begitu dipercaya oleh WI maupun SI karena beliau mengaku sebagai sekretaris SKK Migas

-          Penggeledahan KPK
o   Dari hari selasa malam didapat uang sebesar 400.000 USD , 90.000 USD dan 127.000 Dollar Singapura dari rumah RR
o   200.000 USD di temukan di kediaman AD

-          Beberapa isu yang beredar :
o   Berdasarkan pengakuan Simon melalui pengacaranya, uang 700.000 USD tersebut digunakan untuk ekspansi bisnis PT Kernel Oil
o   Uang sisanya sekitar 300.000 USD masih dalam penyelidikan apakah termasuk uang dari uang 90.000 yang ada di rumah RR (kalau benar berarti 210.000 USD lagi kemana?)
o   Semoga kasus ini merupakan pintu masuk bagi KPK ataupun lembaga pemberantas korupsi yang lain untuk bisa menemukan dan menangkap siapa mafia Migas yang sebenarnya karena berdasarkan keterangan ICW, jumlah uang yang di kasuskan pada kasus RR ini termasuk kecil bila dibandingkan dengan beberapa kasus lainnya, apa lagi kasus ini melibatkan sector migas yang seharusnya melibatkan uang dengan jumlah yang jauh lebih besar.
o   Kasus in masih dibilang kecil jika menyangkut sector migas, Contohnya saja dari BPK sendiri, masalah cost recovery saja kita masih belum bisa menerapkan suatu system yang baik dan baru-baru ini ditemukan ada kesalahan perhitugnan cost recovery yang mengakibatkan kerugian negara sekitar 28 Juta USD (jauh lebih besar dari kasus ini)

-          Saya sebagai mahasiswa ITB tidak percaya dosen saya melakukan hal tersebut, karena berdasarkan track record beliau yang begitu idealis, saya tidak percaya dia terkena kasus korupsi, apalagi dengan segudang prestasi yang telah dimilikinya(bisa di lihat di google apa saja prestasinya). Dan berdasarkan beberapa sumber yang saya dengar memang dunia perniagaan di bidang migas begitu kompleks dan tertutup sehingga banyak sekali celah-celah yang dapat dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk memenuhi kepentinganya masing-masing. Maka diperlukan suatu system dan manusia yang benar-benar memiliki integritas tinggi untuk mengatur semua itu. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar